A11Y

HOME

MENU

CARI

Pengelolaan Supply Beras dalam Mendukung Ketahanan Pangan di Sumatera Utara

Diterbitkan Pada25 November 2023
Diterbitkan OlehDavid Kevin Handel Hutabarat
Pengelolaan Supply Beras dalam Mendukung Ketahanan Pangan di Sumatera Utara
Copy Link
IconIconIcon

Pengelolaan Supply Beras dalam Mendukung Ketahanan Pangan di Sumatera Utara

 

Diterbitkan oleh

David Kevin Handel Hutabarat

Diterbitkan pada

Sabtu, 25 November 2023

Logo
Download

Artikel ini membahas pengelolaan supply beras di Sumatera Utara sebagai upaya mendukung ketahanan pangan melalui berbagai kebijakan pemerintah. Penelitian ini menganalisis empat skenario kebijakan—status quo, moderat 1, moderat 2, dan optimis—untuk mengantisipasi tantangan penyediaan pangan di masa depan.

Beras memiliki peran yang strategis di Indonesia sehingga pengelolaan ketersediaan (supply) beras merupakan suatu keharusan, karena ketidakmampuan dalam penyediaan beras dapat menimbulkan dampak berupa konflik sosial baik vertikal maupun horizontal. Pemerintah hingga saat ini belum sepenuhnya mampu memenuhi kebutuhan beras dalam negeri, hal ini terlihat dari masih tingginya angka impor yang dilakukan. Upaya pemenuhan kebutuhan beras telah banyak dilakukan pemerintah melalui berbagai kebijakan, antara lain kebijakan peningkatan produktivitas, pencanangan program swasembada beras, penetapan harga pembelian pemerintah, serta strategi impor beras. Tantangan pembangunan pertanian di masa mendatang adalah penyediaan pangan bagi penduduk yang lebih dikenal dengan istilah ketahanan pangan.

Ketahanan pangan adalah ketersediaan pangan dan kemampuan seseorang untuk mengaksesnya. Permasalahan terkait pengelolaan beras membutuhkan suatu konsep yang mampu menemukan faktor determinan secara komprehensif agar permasalahan terkait beras dapat diatasi dan diantisipasi di masa yang akan datang. Skenario kebijakan yang dianalisis terdiri dari empat jenis skenario. Pertama, skenario status quo, yaitu simulasi dengan kebijakan yang ada pada sistem sekarang ini untuk mengetahui permasalahan yang mungkin dihadapi di masa depan. Kedua, skenario moderat 1, yaitu simulasi dengan kebijakan peningkatan laju produksi dan pengurangan impor. Ketiga, skenario moderat 2, yaitu simulasi dengan kebijakan peningkatan laju produksi, pengurangan konversi lahan, dan pengurangan rasio impor. Keempat, skenario optimis.

SDGsSDGs 1SDGs 2SDGs 8SDGs 12

Detail Paper

Jurnal-
JudulPengelolaan Supply Beras dalam Mendukung Ketahanan Pangan di Sumatera Utara
PenulisDr. Lindawati, S.P., M.Si.
Afiliasi Penulis
  1. Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara
DOI-

Fitur Aksesibilitas

  • Grayscale

  • High Contrast

  • Negative Contrast

  • Text to Speech

icon

Mengobrol dengan

Halo USU

Halo,
Dengan Layanan Bantuan USU
Ada yang bisa kami bantu hari ini?
- Admin