HUMAS USU - Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA) laksanakan Asesmen lapangan pada Program Studi Magister Manajemen Properti dan Penilaian Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara dengan mandatangkan dua orang tim asesor yaitu Prof. Sani Susanto, MT, PhD, CRMP, IPU, AER dari Universitas Katolik Parahyangan dan Dr. Nimmi Zukbainarni, S.Pi, M.Si dari Institut Pertanian Bogor. Asesmen berlangsung di Ruang Rapat Lantai 1 Sekolah Pascasarjana, pada Kamis, (21/02/2024).

Wakil Rektor III Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama, Prof. Dr. Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, S.Si., M.Si., Apt., menyambut baik kedatangan tim asesor dari LAMEMBA sebagai bagian dari pelaksanaan kegiatan akreditasi bagi prodi magister Manajemen Properti dan Penilaian Sekolah Pascasarja USU.

”Pertama sekali, kami menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat datang kepada Tim Asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi, yang telah berkenan menghadiri kegiatan Asesmen Lapangan yang berlangsung hari ini,” ujar Prof Poppy.

WR III mengatakan Program Studi Magister Manajemen Properti dan Penilaian USU merupakan program studi magister pertama di Indonesia yang menyelenggarakan pendidikan tinggi magister di bidang manajemen properti dan penilaian, untuk itu beliau mengharapkan para pimpinan, dosen, maupun mahasiswa pada program studi ini untuk meningkatkan semangat dalam mencapai target kinerja yang telah dicanangkan, serta melahirkan berbagai inovasi dan terobosan penting di bidang akademik maupun non akademik.

”Keberhasilan meraih akreditasi terbaik bagi Program Studi Magister Manajemen Properti dan Penilaian Sekolah Pascasarjana USU juga membawa implikasi untuk semakin meningkatkan semangat para pimpinan, dosen dan mahasiswa di prodi ini, dalam pencapaian target kinerja yang telah dicanangkan,” tutur Prof. Poppy

Melalui asesmen lapangan ini, WR III berharap dapat memberikan hasil terbaik bagi akreditasi prodi Manajemen Properti dan Penilaian Sekolah Pascasarjana dengan mempertahankan status unggul yang telah diraih sebelumnya. Penilaian ini juga akan menjadi indikator keberhasilan pelaksanaan program kerja yang telah dilakukan dan evaluasi terhadap seluruh kekurangan yang ada di sektor pelayanan akademik maupun administratif.

Selanjutnya, Prof. Sani Susanto, MT, PhD, CRMP, IPU, AER menjelaskan tugasnya sebagai seorang asesor yaitu memeriksan dan memastikan apa yang ditulis pada dokumen evaluasi maupun dokumen lainnya sesuai dengan kenyataan di lapangan.

”Tugas kami adalah mengecek dan memastikan bahwa apa yang diklaim itu memang benar adanya,” tutur Prof. Sani.

Selain itu, Prof. Sani juga mengatakan bahwa asesor juga menggali informasi yang tidak terdapat di dalam dokumen dikarenakan halamannya yang terbatas.

”Menggali siapa tau masih banyak hal belum ada di dokumen yg belum dikirim,” ujar Prof. Sani.

Lebih lanjut, Dr. Nimmi Zukbainarni, S.Pi, M.Si menyampaikan bahwa keputasan hasil dari asesmen ini bukan dihasilkan oleh asesor. Beliau mengatakan asesor hanya dapat membantu program studi dengan maksimal sehingga layak dinilai sesuai dengan kriteria yang ada.

”Sebenarnya nanti keputusan terkait apakah akan dapat unggul gitu dan sebagianya itu nanti bukan di tangan kami, tapi kami akan membantu dengan sebaik-baiknya, ya bapak ibu,” tutur Dr. Nimmi.

Author: Bambang Riyanto - Humas

Interviewee: Prof. Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan - WR III USU

Photographer: Amri Simatupang - Humas