Alumni Gathering Agribisnis USU Mendorong Internasionalisasi

Diterbitkan pada

Diterbitkan oleh

Bambang Riyanto

Thumbnail
WhatsappTwitterFacebook

"Akreditasi internasional itu memerlukan dukungan dari alumni. USU itu dulu IKU 8-nya merah karena tidak ada akreditasi internasional. Saya sangat mendukung supaya prodi Agribisnis ini dapat akreditasi internasional, ungkap Dekan Fakultas Pertanian."

HUMAS USU - Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian (FP) Universitas Sumatera Utara (USU) menggelar Alumni Gathering bertajuk “Celebrate The Pass, Embrace The Present, and Build the Future”. Kegiatan berlangsung di Cambridge Hotel Medan pada Sabtu, (20/01/2024).


Alumni Gathering ini menjadi acara pertemuan alumni yang juga merupakan salah satu upaya universitas dalam proses perguruan tinggi melakukan transformasi pendidikan dalam menuju internasionalisasi yang sedang menjadi fokus USU saat ini juga untuk mengatasi kesenjangan antara dunia pendidikan dan dunia pekerjaan.


Dekan FP USU, Dr. Ir. Tavi Supriana, M.S. mengungkapkan dukungan dari para alumni diperlukan dalam mendapatkan akreditasi internasional. Hal ini bertujuan untuk mencapai IKU, yang menjadi fokus universitas dan dapat memperoleh pengakuan internasional yang lebih luas.


“Akreditasi internasional itu memerlukan dukungan dari alumni. USU itu dulu IKU 8-nya merah karena tidak ada akreditasi internasional. Saya sangat mendukung supaya prodi Agribisnis ini dapat akreditasi internasional,” ungkap Dr. Ir. Tavi Supriana, M.S.


Ketua Program Studi Agribisnis FP USU, Dr. Rulianda Purnomo Wibowo, S.P., M.Ec. mengatakan terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi untuk mencapai akreditasi internasional diantaranya melakukan peningkatan standar pembelajaran, sumber daya manusia, dan sarana pra sarana.


“Yang pertama peningkatan kurikulum, rencana pembelajaran, dan bahan kuliah yang bisa memenuhi kurikulum tersebut. Selain itu juga loncatan peningkatan sumber daya manusia dan sarana prasarana yang mendukung mencapai standar yang ditetapkan oleh akreditasi internasional,” ujar Dr. Rulianda Purnomo Wibowo, S.P., M.Ec.


Alumni sebagai praktisi, dapat memberikan wawasan mengenai kesenjangan antara pendidikan dan dunia pekerjaan. Oleh karena itu, Dr. Rulianda Purnomo Wibowo, S.P., M.Ec. mengatakan melalui keterlibatan alumni, prodi dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana standar pembelajaran yang lebih relevan juga untuk menuju akreditasi internasional tersebut.


“Karena alumni adalah lulusan yang telah bekerja di berbagai bidang, praktisi yang telah menerapkan pengetahuan, dari situ kita bisa memahami bagaimana gap antara apa yang telah dipelajari dengan dunia industri. Peranan alumni sangat penting untuk mengetahui apakah penerapan kurikulum sesuai atau tidak dengan dunia industri,” ujar Dr. Rulianda Purnomo Wibowo, S.P., M.Ec.


Lebih lanjut, Dr. Rulianda Purnomo Wibowo, S.P., M.Ec. menyampaikan bahwa dalam program EQUITY USU, kontribusi alumni dapat memperkuat internasionalisasi universitas. Adapun tujuan dari internasionalisasi dan EQUITY adalah agar lulusan USU memliki daya saing yang kuat di masa depan.


“Dalam EQUITY peran alumni sangat penting, baik dalam peningkatan, akreditasi internasional. EQUITY adalah program yang sangat bagus, bisa memenuhi standar internasional yang diharapkan oleh dunia industri, sehingga lulusan kita memiliki daya saing lebih besar,” ujar Dr. Rulianda Purnomo Wibowo, S.P., M.Ec.


Wasudewan, S.P., M.M sebagai alumni Prodi Agribisnis FP USU yang juga menerima Alumni Award pada Alumni Gathering ini mengatakan banyak kompetensi yang diperoleh di dunia kerja oleh alumni dapat diajarkan di dunia kampus, yang dapat mempercepat produktivitas lulusan ketika memasuki dunia kerja.

“Tadi satu fakta yang ditunjukkan oleh Pak Ruli juga, hanya 38% alumni yang bekerja dalam kurun waktu lebih kecil dari 5 bulan, cukup banyak bahkan lebih besar dari 50% itu bekerja setelah 6 bulan. Jadi mungkin hal-hal apa yang bisa kita lakukan dimana harus ada bridge di antara dunia pekerjaan dan dunia pendidikan. Jadi disini alumni menjadi bridging,” ucap Wasudewan, S.P., M.M.


Oleh karena itu, Wasudewan, S.P., M.M berharap Alumni Gathering ini dapat menjadi langkah awal untuk alumni dapat bekerja sama dengan program studi dan berkontribusi dalam peningkatan pembelajaran, khususnya menjadi solusi antara kesenjangan pendidikan dan dunia kerja juga untuk mencapai internasionalisasi USU.


“Dari prodi tentunya harus bisa menerima aspirasi dan juga melihat lebih dalam bagaimana alumni kita bisa bekerja lebih cepat. Buat alumni juga mungkin saatnya untuk bisa balik ke kampus untuk bisa memberikan kontribusi, bukan cuma waktu, usaha, ataupun yang bisa dilakukan tapi lebih banyak pemikiran. Jadi gimana antara alumni dengan dunia pendidikan untuk bisa bersinergi,” harap Wasudewan, S.P., M.M.

Alumni & Karir
Accessibility Icon
disability features
accesibility icon
accesibility icon
accesibility icon
accesibility icon
Scroll Down