A11Y

HOME

MENU

CARI

Tim WCU Gelar Webinar Smart City Politics in Southeast Asia

Diterbitkan Pada28 Desember 2021
Diterbitkan OlehBambang Riyanto, S.S., M.Si
Tim WCU Gelar Webinar Smart City Politics in Southeast Asia
Copy Link
IconIconIcon

Tim WCU Gelar Webinar Smart City Politics in Southeast Asia

 

Diterbitkan oleh

Bambang Riyanto, S.S., M.Si

Diterbitkan pada

Selasa, 28 Desember 2021

Logo
Download

“Kita semua harus bersiap, harus terus belajar dengan cepat, harus adaptif, terampil dan mau membuka diri sebagai respon terhadap perubahan tersebut. Jika tidak kita akan tertinggal, terlindas dan terlupakan,” ujar rektor.

HUMAS USU - Tim World Class University (WCU) Universitas Sumatera Utara (USU) menggelar Webinar Top Scientist bertajuk “Smart City Politics in Southeast Asia”. Digelar melalui Zoom meeting pada Selasa (28/12/2021), topik tersebut disampaikan oleh seorang Research Center Professor Kyoto University Mr Masaaki Okamoto. 

Dalam sambutannya, Rektor USU Dr. Muryanto Amin., S.Sos., M.Si menyampaikan, pandemi Covid-19 telah berperan nyata dalam mempercepat transformasi digital dan perencanaan smart city di berbagai negara, tak terkecuali negara-negara yang berada di Kawasan Asia Tenggara.

“Laju perubahan teknologi yang begitu massif merupakan tantangan utama bagi kota-kota di Asia Tenggara, termasuk Indonesia,” katanya.

Menurut rektor, sebagai kawasan yang memiliki posisi strategis di jalur perdagangan dunia, kebutuhan akan hadirnya kota cerdas yang menitikberatkan pelayanan publik dan pelayanan administrasi utama pada teknologi cloud computing dan Artificial Intelligence menjadi sangat penting untuk diterapkan dengan cepat.

“Transformasi digital dan smart city adalah realita hari ini dan target masa depan yang telah dimulai dengan cepat di masa sekarang,” katanya.

Ia menambahkan, kunci utama dalam mengatasi berbagai persoalan, baik di bidang kesehatan, pendidikan, maupun bidang-bidang lain dalam pembangunan mikro dan makro adalah kegesitan dalam membangun kolaborasi untuk pemanfaatan teknologi digital, analitik data, dan sistem pendanaan baru, yang menggabungkan infrastruktur fisik dan investasi digital. 

“Kita semua harus bersiap, harus terus belajar dengan cepat, harus adaptif, terampil dan mau membuka diri sebagai respon terhadap perubahan tersebut. Jika tidak kita akan tertinggal, terlindas dan terlupakan,” lanjutnya.

Untuk menanggapi itu, rektor mengajak para akademisi USU untuk tak cukup berpuas diri dengan aktivitas mengajar di lingkungan kampus, melainkan harus aktif dalam menjelajahi ruang-ruang pembelajaran virtual, aktif dalam upaya mengatasi permasalahan sosial di tengah masyarakat dan giat dalam melakukan inovasi-inovasi baru.

Melalui kegiatan ini, Dr. Muryanto juga mengharapkan adanya jalinan kerja sama dalam bidang penelitian (joint research) atau penulisan karya ilmiah bersama, maupun kerja sama diperluas lainnya dengan Research Center Professor Kyoto University Japan.

“Kegiatan ini dapat berkembang menjadi kegiatan lain yang positif serta mendukung upaya peningkatan peringkat USU pada World University Ranking,” ucapnya.


Author: Bambang Riyanto - Humas

Interviewee: Dr. Muryanto Amin - Rektor

Photographer: Humas - Humas

Fitur Aksesibilitas

  • Grayscale

  • High Contrast

  • Negative Contrast

  • Text to Speech

icon

Mengobrol dengan

Halo USU

Halo,
Dengan Layanan Bantuan USU
Ada yang bisa kami bantu hari ini?
- Admin