A11Y

HOME

MENU

CARI

Tim RodenWatch USU Juara 2 di Event Internasional Inovasi Kesehatan

Diterbitkan Pada05 Februari 2025
Diterbitkan OlehBambang Riyanto
Tim RodenWatch USU Juara 2 di Event Internasional Inovasi Kesehatan
Copy Link
IconIconIcon

Tim RodenWatch USU Juara 2 di Event Internasional Inovasi Kesehatan

 

Diterbitkan oleh

Bambang Riyanto

Diterbitkan pada

Rabu, 05 Februari 2025

Logo
Download

Pada prosesnya, RodentWatch bersama partisipan yang lain menerima bimbingan mentor dari Duke-NUS Medical School, National Environment Agency, National University of Singapore, Open Government Products (OGP), Singapore Biodesign Fellows, SingHealth, Organisasi Kesehatan Dunia dan organisasi peserta lainnya untuk membantu mereka menyempurnakan dan menerapkan solusi mereka.

HUMAS USU - Setelah berhasil terpilih menjadi salah satu partisipan pada acara yang diselenggarakan oleh SingHealth Duke NUS, yakni Asia-Pacific Global Health Innovation Hackathon 2025, Tim RodentWatch Universitas Sumatera Utara (USU) berhasil meraih juara 2 di ajang ini. Kegiatan ini sendiri berlangsung selama dua hari pada 17-18 Januari 2025 di Singapura.

Pada acara ini, Tim Rodenwatch bersaing dengan partisipan negara lain. Diketahui terdapat 60 partisipan atau 16 tim yang berasal dari 12 negara yang di antaranya Bangladesh, China, India, Indonesia, Malaysia, Mongolia, Nepal, Singapura, Sri Lanka, Taiwan, Thailand, Filiphina, dan Vietnam. RodenWatch bersama peserta yang lain ditantang untuk melakukan inovasi sistem pengolah data terkait kesehatan dan perubahan iklim.

Pada prosesnya, RodentWatch bersama partisipan yang lain menerima bimbingan mentor dari Duke-NUS Medical School, National Environment Agency, National University of Singapore, Open Government Products (OGP), Singapore Biodesign Fellows, SingHealth, Organisasi Kesehatan Dunia dan organisasi peserta lainnya untuk membantu mereka menyempurnakan dan menerapkan solusi mereka.

SingHealth Duke-NUS Academic Medical Centre berkolaborasi dengan SingHealth Duke-NUS Academic Medicine Innovation Institute, the SingHealth Duke-NUS Global Health Institute, dan the SingHealth International Collaboration Office selaku penyelenggara menilai inisiatif topik yang diusung dapat melahirkan solusi transformatif untuk mengatasi masalah kesehatan paling mendesak di kawasan ini (Asia-Pasifik). Salah satunya untuk mengadvokasi, memitigasi, dan mengelola dampak buruk kesehatan.

Tim RodentWatch yang dipimpin oleh dr. Sunna Vyatra Hutagalung MS., Ph.d dari Fakultas Kedokteran USU mempresentasikan sebuah platform yang menawarkan data pengawasan real-time dan membuat peta risiko, menyoroti daerah-daerah yang rawan terkena penyakit dari serangan hewan pengerat. Inovasi yang dikembangkan oleh tim RodentWatch ini bertujuan memfasilitasi informasi publik serta melindungi populasi.


Sebagai salah satu dari tiga tim yang menang dalam acara ini, perjalanan Tim RodentWatch USU masih akan berlanjut ke tahap inkubasi selama 6 bulan di Singhealth Duke NUS untuk mengembangkan lebih lanjut inovasi mereka. Nantinya dr Sunna Vyatra bersama 3 anggota RodentWatch yang lain, yaitu Dr. Anita Zaitunah S.Hut.,M.Sc dari Fakultas Kehutanan, Dr. Erna Budhiarti Nababan., M.IT dari Fasilkom TI, serta drh. Rita Rosmala Dewi, MSi., Ph.D dari Fakultas Peternakan Universitas Tjut Nyak Dien dibimbing para ahli yang berdedikasi di bidang kesehatan, keberlanjutan, dan inovasi.

Para peserta akan melakukan sesi inkubasi intensif secara langsung (tatap muka) selama dua pekan di Singapura, lalu selebihnya bimbingan akan dilanjutkan secara virtual.

Fitur Aksesibilitas

  • Grayscale

  • High Contrast

  • Negative Contrast

  • Text to Speech

icon

Mengobrol dengan

Halo USU

Halo,
Dengan Layanan Bantuan USU
Ada yang bisa kami bantu hari ini?
- Admin