HUMAS USU - Pusat Unggulan Iptek Mangrove Universitas Sumatera Utara (USU) menyelenggarakan The 6th International Conference on Natural Resources and Technology (ICONART) Hybrid Conference 2024. Dengan mengusung tema "Natural Resources and Technology for Achieving Sustainable Development Goal through Academic, Industry, and Community". Berlangsung di Hotel Grandhika Medan, pada Selasa (27/08/2024).

Penyelenggaraan konferensi ini bekerja sama dengan Nationwide University Network in Indonesia (NUNI), Fakultas Kehutanan Universitas Sumatera Utara, Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin, serta Malaysia Green Technology Society.

Melalui sambutannya, Wakil Rektor III Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerjasama USU, Prof. Dr. Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, S.Si., M.Si., Apt., menyampaikan rasa terima kasih dan kebanggaannya atas terselenggaranya konferensi ICONART ke-6. Beliau menekankan bahwa konferensi ini merupakan platform yang berharga untuk memperkuat hubungan dan berbagi informasi yang bermanfaat.

"Atas nama pimpinan dan civitas akademika Universitas Sumatera Utara, saya mengucapkan terima kasih yang tulus dan selamat datang kepada seluruh tamu terhormat, pembicara, dan peserta ICONART ke-6," ujar Prof. Poppy.

Wakil Rektor III menggarisbawahi pentingnya konferensi ini sebagai interaksi intelektual untuk mendorong diskusi kritis dan kolaboratif yang menghasilkan ide-ide inovatif serta solusi berkelanjutan. Beliau berharap, para peserta dapat berkontribusi secara signifikan terhadap pemecahan tantangan global yang mendesak, terutama dalam konteks Sustainable Development Goals (SDGs).

"Tema konferensi ini mencerminkan komitmen bersama kita untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan," tambahnya.

Konferensi yang berlangsung dengan sub-tema "Resilience and Innovation Research on Sustainable Natural Resources and Technology era 4.0" ini menjadi platform penting untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam menghadapi tantangan era industri 4.0, khususnya dalam bidang sumber daya alam dan teknologi berkelanjutan.

Prof. Mohammad Basyuni, S.Hut., M.Si., Ph.D., selaku Ketua PUI Mangrove USU, menjelaskan bahwa konferensi ini diikuti oleh berbagai negara, termasuk Jerman, Jepang, Malaysia, Thailand, dan beberapa negara lainnya, baik secara langsung maupun hybrid. Dengan 171 peserta yang terlibat, partisipasi yang besar ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dan sejalan dengan upaya USU dalam pencapaian internasionalisasi.

"Ini adalah konferensi yang ke-6, dan kami ingin memperluas jaringan kolaborasi. Kami sangat antusias menerima tawaran dari berbagai mitra internasional, meskipun beberapa di antaranya tidak dapat hadir, seperti Duta Besar Zambia yang akhirnya diwakili oleh Konsul Jenderal Malaysia di Medan," ujar Prof. Basyuni.