A11Y

HOME

MENU

CARI

Bersama Media Mitra, Rektor USU Paparkan Capaian USU

Diterbitkan Pada29 Desember 2021
Diterbitkan OlehBambang Riyanto
Bersama Media Mitra, Rektor USU Paparkan Capaian USU
Copy Link
IconIconIcon

Bersama Media Mitra, Rektor USU Paparkan Capaian USU

 

Diterbitkan oleh

Bambang Riyanto

Diterbitkan pada

Rabu, 29 Desember 2021

Logo
Download

“Program internasionalisasi yang tengah dipersiapkan USU agar proses menuju desain ideal ini mengalami akselerasi, telah digulirkan dan tengah dilaksanakan melalui 6 Program Prioritas, yakni Melakukan Revitalisasi Kelembagaan dan Tata Kelola Adaptif, Adaptasi Tugas Tri-Dharma, Penataan Infrastruktur, Digitalisasi Kampus, Enterprise Kampus, dan Kerja Sama. Program prioritas ini diharapkan akan memberikan percepatan dalam mewujudkan pengembangan USU di tahun-tahun berikutnya,” ujar Rektor USU.

HUMAS USU - Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si mengundang insan media mitra dalam ajang silaturahmi yang digelar pada Minggu (26/12/2021). Dalam kesempatan itu, Muryanto Amin memaparkan capaian yang diraih oleh USU. Turut hadir mendampingi Ketua Humas, Promosi, dan Protokoler USU Amalia Meutia, M Psi, Psikolog. 

Image

Muryanto Amin memaparkan sepanjang tahun 2021, USU telah melakukan banyak transformasi. Mengusung tagline “Transformation towards the Ultimate”, Muryanto menyebutkan USU memberlakukan transformasi besar dan menyeluruh di setiap aspek pelayanan universitas. 

“Program internasionalisasi yang tengah dipersiapkan USU agar proses menuju desain ideal ini mengalami akselerasi, telah digulirkan dan tengah dilaksanakan melalui 6 Program Prioritas, yakni Melakukan Revitalisasi Kelembagaan dan Tata Kelola Adaptif, Adaptasi Tugas Tri-Dharma, Penataan Infrastruktur, Digitalisasi Kampus, Enterprise Kampus, dan Kerja Sama. Program prioritas ini diharapkan akan memberikan percepatan dalam mewujudkan pengembangan USU di tahun-tahun berikutnya,” ujar Rektor USU.

Seperti tertera pada Renstra 2020 – 2024, USU memiliki desain ideal yang ingin dicapai yakni USU menjadi universitas berstandar internasional berciri keunggulan lokal. Salah satu turunan dari perencanaan tersebut adalah menjadikan USU masuk dalam peringkat 500 universitas terbaik dunia (World Class University).

Dalam bidang akademik, USU meningkatkan kemampuan digitalisasi proses pembelajaran melalui hybrid learning process dan memfasilitasi terciptanya kelas kolaboratif dan partisipatif. “Dalam bidang riset dan pengabdian masyarakat yang terus digiatkan adalah memperbanyak riset terapan melalui research group dengan TKT yang sesuai untuk mencapai hilirisasi,” ucapnya.

Di sisi lain, USU juga mendorong produk ilmiah yang dihasilkan USU harus memiliki nilai komersialisasi dengan cara melibatkan industri dalam sharing funding dan experiences yang menguntungkan kedua pihak.

“Untuk mempercepat pelaksanaan transformasi tersebut, sangat diharapkan peran para Guru Besar USU sebagai leader untuk menyemaikan perkembangan keilmuan di Kampus USU yang memberikan dampak terhadap tawaran solusi praktis mengatasi persoalan sosial dan kebijakan publik oleh industri strategis maupun pemerintah serta lembaga komunitas masyarakat,” terangnya.

USU juga mulai membangun kekuatan baru dengan mengoptimalkan seluruh potensi dosen dan Guru Besar dalam menghadapi tantangan di bidang riset. Hal ini menyahuti kebijakan Kemendikbudristek yang telah menetapkan tiga tema riset yang akan mendapatkan prioritas pendanaan yaitu tema blue economy, green economy, dan digital/artificial intelligence.

“Tantangan itu yakni menghasilkan produk ilmiah yang memiliki nilai hilirisasi dan komersialisasi, selain tulisan publikasi jurnal dan buku yang memenuhi persyaratan untuk digunakan oleh masyarakat atau mendapat rekognisi internasional. Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan kerja sama dengan dunia industri,” bebernya.

Berbicara program prioritas pertama MBKM yang dilakukan, USU telah mendekonstruksi, merekognisi, dan merelaksasi kurikulum pembelajaran agar tidak lagi konvensional. Caranya yakni dengan mengundang dosen praktisi dan dunia industri untuk memberikan best experiences kepada para mahasiswa agar lebih cepat beradaptasi mengatasi permasalahan yang sangat sulit diprediksi terjadi secara nyata di masyarakat.

“Kurikulum kurang relevan lagi jika dianggap sebagai pohon ilmu, karena saat ini setiap permasalahan manusia dan alam pasti menggunakan pendekatan dari berbagai disiplin ilmu. Kurikulum harus dipandang sebagai ekosistem yang saling memberikan pengaruh satu sama lain untuk menjaga keseimbangan kehidupan,” jelasnya.

USU tengah menggagas disain penyelenggaraan ruang-ruang kelas yang terbuka, agar segala perkembangan ilmu pengetahuan dengan pendekatan berbagai disiplin ilmu dapat memberikan jawaban atas kesulitan masyarakat.

Rektor menyampaikan, tujuan penting yang ingin dicapai agar lulusan USU mampu berkompetisi secara sehat memberikan tenaga dan pikirannya mengatasi masalah kemanusiaan dan berkontribusi untuk kemajuan Indonesia. 

“Lulusan Universitas Sumatera Utara akan cepat terserap dalam dunia kerja dan memberikan kesejahteraan bagi dirinya dan masyarakat sekitarnya. Oleh karena itu, transformasi pengajaran dilakukan untuk melengkapi cara para dosen USU dalam menunaikan tugas pengajaran,” tandasnya.

Program prioritas kedua, yakni matching fund melalui platform Kedai Reka. Setiap rupiah yang diberikan perusahaan kepada universitas untuk riset terapan akan diberikan padanannya oleh Kemendikbudristek. Riset terapan akan dirancang oleh para dosen dan Guru Besar di Universitas Sumatera Utara agar karya ilmiah seperti inovasi bisa cepat digunakan oleh industri.

“Kolaborasi Universitas Sumatera Utara dengan industri lokal, nasional, maupun internasional terus dilakukan secara massif. Setiap dosen atau guru besar dari satu perguruan tinggi, yang memiliki hasil riset terapan akan berkompetisi dengan hasil riset terapan dari dosen dan guru besar dari perguruan tinggi lain. Penilai riset terapan yang memiliki keunggulan atau sangat kompetitif itu berasal dari industri yang memenuhi kriteria standarisasi sangat baik serta memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Oleh karena itu, Universitas Sumatera Utara akan terus memperbanyak tema riset terapan yang berbasis research group dan berkolaborasi dengan industri. Inilah yang disebut sebagai transformasi riset di Universitas Sumatera Utara,” rincinya.

Transformasi ini, sebut Rektor, menjadi bagian dari rangkaian kebijakan Universitas Sumatera Utara agar capaian Indikator Kinerja Utama dapat memenuhi gold standard agar memudahkan USU untuk bisa sejajar dengan universitas berstandar internasional, maka para dosen diharapkan bisa memperbanyak kolaborasi dengan universitas yang masuk dalam 100 QS WUR.

“Oleh karena itu, menjadi sangat penting melakukan kolaborasi melalui program staf exchange seperti sabbatical leave, joint research, joint publication, dan mengundang dosen asing untuk memberikan sharing knowledge dan sharing experiences dalam kegiatan pengajaran, riset, dan publikasi,” sambungnya.

Transformasi ketiga, masih kata rektor, ada pada bidang pengabdian masyarakat yaitu program pengabdian masyarakat yang direncanakan untuk luaran yang dapat memberikan nilai tambah ekonomis secara jelas dan terukur untuk kesejahteraan masyarakat. Model pengabdian masyarakat Universitas Sumatera Utara harus menyasar di antaranya IKU 5 (Indikator Kinerja Utama 5) bahwa hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat atau mendapat pengakuan internasional.

Sebagai contoh, bentuk kegiatan Desa Binaan yang dilakukan oleh Dosen, harus menghasilkan satu project learning khusus dengan ukuran yang jelas dan terukur untuk menambah kesejahteraan masyarakat di desa tersebut. Ketiga contoh transformasi tersebut akan dilakukan dalam rangkaian kebijakan Universitas Sumatera Utara agar capaian Indikator Kinerja Utama dapat dipenuhi.


Author: Roni Hikmah Ramadhan - Humas

Interviewee: Dr. Muryanto Amin - Humas

Photographer: Amri Simatupang - Humas

Fitur Aksesibilitas

  • Grayscale

  • High Contrast

  • Negative Contrast

  • Text to Speech

icon

Mengobrol dengan

Halo USU

Halo,
Dengan Layanan Bantuan USU
Ada yang bisa kami bantu hari ini?
- Admin