Asesmen Lapangan Program Magister Ilmu Kedokteran Gigi USU





Asesmen Lapangan Program Magister Ilmu Kedokteran Gigi USU
Diterbitkan oleh
Bambang Riyanto
Diterbitkan pada
Kamis, 28 Maret 2024


"Tentu saja, ini merekam perkembangan Program Studi selama lima tahun terakhir. Semoga sesuai dengan borang dan target kinerja," ujar Dekan Fakultas Kedokteran Gigi USU.
HUMAS USU – Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) melaksanakan Asesmen Lapangan Program Magister Ilmu Kedokteran Gigi di Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Sumatera Utara (USU). Asesmen lapangan ini melibatkan dua tim asesor, yaitu Prof. Dr. Eha Renwi Astuti, drg, M.Kes, Sp.RKG(K) dari Universitas Airlangga dan Dr. drg. Mochammad Taha Ma'ruf, M.Erg, CMC., dari Universitas Mahasaraswati. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Nazir Alwi, Fakultas Kedokteran Gigi, pada Selasa (2 Februari).
Dekan Fakultas Kedokteran Gigi, Dr. Essie Octiara, drg., Sp.KGA., menyatakan bahwa untuk target tahun 2024, Fakultas Kedokteran Gigi akan terus meningkatkan kinerjanya. Terkait dengan target WCU (World Class University), Fakultas Kedokteran Gigi telah mencapai beberapa target, seperti mengadakan kuliah tamu dan mengundang praktisi untuk mengajar.
"Misalnya, target WCU mencakup mengundang praktisi untuk mengajar, dan kami sudah melakukannya. Kami juga telah mengadakan kuliah tamu dari luar negeri," ujarnya.
Dekan Fakultas Kedokteran Gigi juga menambahkan bahwa dengan dilaksanakannya asesmen lapangan ini, tim asesor dapat memberikan masukan untuk meningkatkan kualitas dan kinerja program serta menjaga akreditasi unggulnya.
"Tentu saja, ini merekam perkembangan Program Studi selama lima tahun terakhir. Semoga sesuai dengan borang dan target kinerja," tambahnya.
Tim asesor, Prof. Dr. Eha Renwi Astuti, drg, M.Kes, Sp.RKG(K)., menyampaikan bahwa Program Magister Kedokteran Gigi harus terus meningkatkan kualitasnya dan sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Unit kerja harus selalu berkolaborasi untuk mencapai tujuan dan target secara efektif.
"Kita harus meningkatkan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dan semua ini pada akhirnya akan menjadi satu kesatuan dan tidak terpisahkan, sebagaimana dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi," ujarnya.