17 Mahasiswa USU Mendapatkan Beasiswa dari YIAK

Diterbitkan pada

Diterbitkan oleh

Bambang Riyanto

Thumbnail
WhatsappTwitterFacebook

" “Sebetulnya badan wakaf seperti ini sekarang sedang kita sosialisasikan secara lebih teratur. Beberapa hari yang lalu kita juga menyelenggarakan sosialisasi pada mahasiswa, bukan hanya mahasiswa USU tapi juga mahasiswa yang ada di Sumatera Utara, menghadirkan Professor Nuh sebagai pengelola BWI, pengurus pusat, untuk memberikan sosialisasi mengenai wakaf ini,” ungkap Prof Mury dalam Sambutannya."

HUMAS USU - Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si didampingi Wakil Rektor I Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Kealumnian USU Dr. Edy Ikhsan, SH, MA menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Yayasan Izzatul Amaliyah Komunitas Alumni Muslim USU (YIAK). Kegiatan penandatanganan MoU sekaligus penyerahan bantuan belajar tahap akhir bagi Mahasiswa USU ini berlangsung di Ruang Senat Akademik, Gedung Biro Pusat Administrasi USU, pada Senin (22/05/2023).


Dalam kata sambutannya, Rektor USU Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si menyatakan bahwa USU sendiri sedang menyosialisasikan badan wakaf serupa beberapa hari yang lalu kepada mahasiswa-mahasiswa yang berada di Sumatera Utara.


Selanjutnya, Rektor USU menyampaikan selamat serta dukungannya terhadap para mahasiswa yang telah terpilih sebagai penerima beasiswa dari Yayasan Izzatul Amaliyah. Rektor mengatakan bahwa beberapa keuntungan dapat diperoleh melalui beasiswa ini.


“Sebetulnya badan wakaf seperti ini sekarang sedang kita sosialisasikan secara lebih teratur. Beberapa hari yang lalu kita juga menyelenggarakan sosialisasi pada mahasiswa, bukan hanya mahasiswa USU tapi juga mahasiswa yang ada di Sumatera Utara, menghadirkan Professor Nuh sebagai pengelola BWI, pengurus pusat, untuk memberikan sosialisasi mengenai wakaf ini,” ungkap Prof Mury dalam Sambutannya.


Wakil Rektor I memberikan respon positif terhadap wadah yang disediakan oleh Yayasan Izzatul Amaliyah ini kepada mahasiswa USU. Dr. Edy Ikhsan, SH, MA mengungkapkan kegiatan ini akan memunculkan berbagai manfaat terkhusus kepada masyarakat nantinya.


“Ini suatu kegiatan yang sangat baik sekali bagi mahasiswa. Yayasan Izzatul Amaliyah memberikan ruang bagi mahasiswa kita untuk ikut terlibat dalam suatu kegiatan amal yang sangat baik yaitu wakaf. Sebuah kegiatan yang sangat banyak manfaatnya, terutama bagi masyarakat kalau ini dikembangkan,” ungkapnya.


Dr. Edy Ikhsan, SH, MA menyatakan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan oleh Yayasan Izzatul Amaliyah kepada 17 mahasiswa yang berada pada tahun akhir masa studi.

““Selain itu kami juga sangat berterima kasih kepada Yayasan Izzatul Amaliyah karena hari ini memberikan dukungan bagi 17 mahasiswa untuk mendapatkan beasiswa untuk tahun terakhir mereka menyelesaikan studinya di Universitas Sumatera Utara. Termasuk juga kami senang sekali, karena Yayasan Izzatul Amaliyah pasti akan memberikan pelatihan kepada anak-anak kita ini sehingga dengan demikian mereka bisa menjadi jembatan untuk kemudian mensosialisasikan wakaf,” jelasnya.


Dewan Pengawas YIAK Ir. Raja Manahan Sitorus, menyebutkan pengetahuan-pengetahuan tentang wakaf dan islam dimunculkan dalam pertanyaan seleksi beasiswa untuk mengetahui kemampuan calon penerima.


"Di mulai seleksi bagaimana sebenarnya, pertama memang ide, terus kemudian kemampuan dia dalam banyak hal tentang bagaimana pengetahuan islam,” terang Dewan Pengawas YIAK.

Prestasi
Accessibility Icon
disability features
accesibility icon
accesibility icon
accesibility icon
accesibility icon
Scroll Down