Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem
Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem Universitas Sumatera Utara (USU) merupakan program studi yang menitikberatkan pada penerapan teknologi dan teknik dalam sektor pertanian. Fokusnya adalah pada perencanaan, perancangan, dan pengelolaan sistem yang terkait dengan produksi pertanian dan lingkungan pertanian. Ilmu ini mempertimbangkan dampak lingkungan, keberlanjutan, dan efisiensi sumber daya dalam praktik pertanian yang mendukung inovasi dalam teknologi pertanian, peningkatan produksi tanaman dan peternakan, serta berkontribusi pada ketahanan pangan dan keberlanjutan lingkungan.
Program studi ini telah berdiri sejak tahun 1964 dan menjadi salah satu program studi tertua di USU. Kurikulum yang diselenggarakan mencakup berbagai bidang pembelajaran, termasuk teknik mesin biosistem, teknik olah pangan, dan teknik bioinformatika, dengan komitmen untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing di tingkat global. Lulusan Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem memiliki peluang karir yang luas di berbagai industri dan manufaktur pangan. Setelah menyelesaikan program studi ini, mahasiswa akan memperoleh gelar Sarjana Teknik (S.T.).
Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem
Terakreditasi B
No.6416/SK/BAN-PT/Ak-PNB/S/IX/2022
Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem
Sertifikat Akreditasi Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem
Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem
Terakreditasi B
No.6416/SK/BAN-PT/Ak-PNB/S/IX/2022
Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem
Sertifikat Akreditasi Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem
Profil Lulusan
Lulusan Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem yang berkonstribusi dalam pemecahan permasalahan dengan alternatif solusi di bidang teknik pertanian dan biosistem yang dapat dipertanggungjawabkan melalui pendekatan prinsip-prinsip keteknikan di bidang pertanian diantaranya kemampuan untuk memecahkan persoalan mengenai alat mesin pertanian pra panen, panen, sampai pasca panen, persoalan proses dalam usaha menyiapkan hasil pertanian, persoalan dalam usaha menciptakan keadaan tanah dan air termasuk irigasi dan drainase, dan persoalan konversi energi (turbin) serta sistem informasi manajemen alat dan mesin pertanian
Lama Studi
Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem USU mencakup proses pembelajaran setara dengan 144 satuan kredit semester (SKS) yang dapat diselesaikan dalam waktu empat tahun. Mahasiswa berhak menyandang gelar Sarjana Teknik (S.T.) setelah memperoleh minimum 144 SKS sesuai persyaratan kurikulum yang ditetapkan.
Capaian Pembelajaran Lulusan
Capaian pembelajaran lulusan Program Studi S-1 Teknik Pertanian dan Biosistem USU bertujuan untuk menciptakan profesional yang berwawasan luas dan memiliki keterampilan teknis yang cakap dalam berbagai aspek pertanian dan biosistem. Melalui kurikulum yang terstruktur, mahasiswa dipersiapkan untuk menjadi pemimpin yang mampu menghadapi tantangan era globalisasi dengan memegang teguh nilai-nilai etika, disiplin, dan integritas. Mereka akan mampu mengidentifikasi, menyelesaikan, dan mengembangkan solusi terkait teknik pertanian dan biosistem, serta menjadi agen perubahan yang mendorong inovasi dan kemajuan di bidang tersebut. Dengan demikian, lulusan diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan dalam pembangunan pertanian dan biosistem dengan berlandaskan pada pemikiran kreatif, kritis, dan berbudi luhur yang mengedepankan nilai-nilai nasionalisme.
- 1Mampu menerapkan matematika, sains pertanian, dan prinsip-prinsip rekayasa (engineering principles) untuk membuat atau memodifikasi model rekayasa pertanian dan biosistem (agricultural and biosystem engineering)
- 2Mampu menyelesaikan masalah rekayasa di bidang pertanian dan biosistem dengan mempertimbangkan faktor keamanan, keselamatan publik, kelestarian lingkungan, kultural, dan ekonomi, mampu meningkatkan kinerja atau mutu suatu proses melalui pengujian, pengukuran objek kerja, analisis, dan interpretasi data sesuai prosedur dan standar yang berlaku
- 3Mampu menggunakan teknologi mutakhir yang tersedia dalam melaksanakan pekerjaan; dan mampu mengkritik kebijakan penyelesaian masalah produktivitas dan keberlanjutan pertanian dari sudut pandang rekayasa pertanian dan biosistem yang telah dan/atau sedang diterapkan, dan dituangkan dalam bentuk kertas kerja ilmiah
- 4Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memerhatikan dan menerapkan karakter BINTANG yang sesuai dengan bidang keahliannya
- 5Mampu mengambil keputusan dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data secara mandiri, bermutu, dan terukur
- 6Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja sendiri atau kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan atau kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya
- 7Mampu beradaptasi, bekerja sama, berkreasi, berkontribusi, dan berinovasi dalam menerapkan ilmu pengetahuan pada kehidupan bermasyarakat serta mampu berperan sebagai warga dunia yang berwawasan global
Kelompok Keilmuan
Teknik Mesin Biosistem
Teknik Mesin Biosistem
Teknik Mesin Biosistem dalam program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem adalah fokus studi yang menggabungkan keahlian teknik mesin dengan aplikasi di sektor pertanian dan biosistem. Program ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam merancang, mengembangkan, dan mengoptimalkan teknologi dan peralatan yang diperlukan dalam produksi dan pengolahan hasil pertanian. Mahasiswa yang memilih jalur ini akan mempelajari dasar-dasar teknik mesin, termasuk mekanika, termodinamika, dan kendali otomatis. Mereka akan mendalami penerapan teknologi di berbagai aspek pertanian, seperti peralatan pertanian, pengolahan hasil pertanian, sistem irigasi, dan pengelolaan limbah pertanian. Tujuan utama dari kelompok keilmuan ini adalah melatih mahasiswa untuk dapat merancang dan mengembangkan teknologi pertanian yang inovatif, efisien, dan ramah lingkungan. Mereka akan memahami bagaimana mengintegrasikan teknologi canggih dalam proses pertanian dan biosistem, sehingga dapat membantu petani meningkatkan produktivitas, mengurangi limbah, dan meningkatkan keberlanjutan. Selain itu, mahasiswa akan mempelajari konsep-konsep manajemen proyek, pengelolaan sumber daya, dan ekonomi pertanian yang relevan dengan implementasi teknologi di sektor pertanian. Mereka juga akan belajar cara beradaptasi dengan perkembangan terbaru dalam teknologi dan tren pertanian global.
Teknik Pengolahan Pangan dan Hasil Pertanian
Teknik Pengolahan Pangan dan Hasil Pertanian
Teknik Pengolahan Pangan dan Hasil Pertanian dalam program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem memadukan pengetahuan teknik dengan aplikasi khusus pada pengolahan pangan dan hasil pertanian. Fokus utama adalah memahami teknologi dan metode yang diperlukan untuk mengolah dan memproses hasil pertanian menjadi produk makanan berkualitas tinggi. Mahasiswa dalam kelompok keilmuan ini akan mempelajari prinsip-prinsip dasar pengolahan makanan, teknik pengawetan, manajemen mutu pangan, dan teknologi pengolahan yang ramah lingkungan. Mereka akan mendalami proses pengolahan untuk berbagai jenis bahan baku, seperti buah, sayur, daging, susu, dan biji-bijian, menjadi produk makanan yang siap dikonsumsi. Tujuan utama dari kelompok keilmuan ini adalah melatih mahasiswa untuk dapat mengembangkan teknologi pengolahan makanan inovatif dan efisien. Mereka akan memahami prinsip-prinsip manajemen produksi, standar mutu, dan keamanan pangan yang penting untuk memastikan produk pangan aman dan bermutu. Selain itu, mahasiswa juga akan mempelajari teknologi terbaru, kebijakan pangan, dan tren konsumen untuk memenuhi tuntutan pasar yang beragam.
Teknik Bioinformatika ( Bioinformatics Engineering )
Teknik Bioinformatika ( Bioinformatics Engineering )
Teknik Bioinformatika dalam program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem mengintegrasikan pengetahuan tentang teknik dan informatika untuk memahami dan menganalisis data biologi, khususnya data genetik, molekuler, dan biokimia. Fokus utama adalah memadukan teknik komputasi dan matematika dengan biologi untuk mengembangkan alat dan strategi dalam memahami kehidupan. Mahasiswa dalam kelompok keilmuan ini akan belajar tentang pemodelan matematika, analisis statistik, algoritma, dan komputasi untuk memproses, menganalisis, dan memahami data biologis yang kompleks. Mereka akan mempelajari konsep bioinformatika, termasuk pemetaan genom, analisis ekspresi gen, evolusi molekuler, dan desain obat. Tujuan utama dari kelompok keilmuan ini adalah melatih mahasiswa untuk menerapkan teknik dan alat bioinformatika dalam penelitian dan pengembangan di berbagai bidang pertanian, seperti pemuliaan tanaman, kesehatan hewan, dan keamanan pangan. Mahasiswa juga akan memahami peran kunci teknologi informasi dan pemrosesan data dalam memajukan penelitian di bidang-bidang ini.
Teknik Tanah dan Air ( Land and Water Engineering )
Teknik Tanah dan Air ( Land and Water Engineering )
Teknik Tanah dan Air dalam program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem memusatkan perhatian pada studi mengenai tanah, air, dan lingkungan pertanian. Mahasiswa di dalam kelompok keilmuan ini mempelajari berbagai aspek terkait seperti pemantauan kualitas tanah dan air, konservasi tanah, pengelolaan air pertanian, serta manajemen lingkungan pertanian. Pentingnya kelompok keilmuan ini terletak pada pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan, khususnya dalam konteks pertanian. Mahasiswa memahami bagaimana tanah dan air mempengaruhi produktivitas pertanian dan keseimbangan ekosistem. Mereka belajar menerapkan teknologi dan metode untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya tersebut, termasuk mengatasi permasalahan erosi tanah, degradasi tanah, pencemaran air, dan pengelolaan limbah pertanian. Tujuan utama dari kelompok keilmuan ini adalah melatih mahasiswa untuk menjadi ahli di bidang teknik tanah dan air yang dapat memberikan solusi berkelanjutan untuk meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus menjaga lingkungan. Mereka belajar mengintegrasikan teknologi canggih, prinsip konservasi, dan pengetahuan mengenai sifat-sifat tanah dan air untuk meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya pertanian.
Teknik Energi Terbarukan dan Listrik Biosistem
Teknik Energi Terbarukan dan Listrik Biosistem
Teknik Energi Terbarukan dan Listrik Biosistem dalam program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem memfokuskan pada studi dan pengembangan teknologi terbarukan yang berkelanjutan, terutama di bidang energi dan listrik. Mahasiswa di dalam kelompok ini mempelajari prinsip, teknologi, dan aplikasi energi terbarukan, seperti energi surya, energi angin, biomassa, dan hidroenergi. Tujuan utama dari kelompok keilmuan ini adalah menghasilkan lulusan yang memahami prinsip dasar, teknologi, dan manajemen dalam mengembangkan solusi energi terbarukan. Mereka belajar tentang desain, instalasi, pemeliharaan, dan pengelolaan sistem energi terbarukan. Selain itu, mahasiswa juga mempelajari konversi energi menjadi listrik melalui berbagai teknologi dan peralatan. Keilmuan ini sangat relevan dengan tantangan global terkait perubahan iklim dan kebutuhan akan energi yang berkelanjutan. Lulusan dari kelompok keilmuan "Teknik Energi Terbarukan dan Listrik Biosistem" diharapkan mampu berperan sebagai inovator dan pemimpin di industri energi terbarukan, merancang sistem yang efisien dan ramah lingkungan, serta berkontribusi pada upaya untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil.
Staf Pengajar
Dr. Taufik Rizaldi, S.T.P., M.P.
NIP. 197506171999031004
Ketua Program Studi
Lukman Adlin Harahap, S.T.P., M.Si.
NIP. 198206092009121001
Sekretaris Program Studi
Riswanti Sigalingging, S.T.P., M.Si., Ph.D.
NIP. 198005072008122001
Kepala Departemen Laboratorium Energi dan Elektrifikasi
Riswanti Sigalingging, S.T.P., M.Si., Ph.D.
198005072008122001
Kepala Departemen Laboratorium Energi dan Elektrifikasi
Sulastri Panggabean, S.T.P., M.Si.
NIP. 198504172019032009
Kepala Departemen Laboratorium Teknik Biosistem
Sulastri Panggabean, S.T.P., M.Si.
198504172019032009
Kepala Departemen Laboratorium Teknik Biosistem
Raju, S.T.P., M.Si.
NIP. 198906112019031010
Kepala Departemen Laboratorium Bengkel Teknik Pertanian
Raju, S.T.P., M.Si.
198906112019031010
Kepala Departemen Laboratorium Bengkel Teknik Pertanian
Ir. Saipul Bahri Daulay, M.Si.
NIP. 196208281987021001
Lektor
Ir. Saipul Bahri Daulay, M.Si.
196208281987021001
Lektor
Ainun Rohanah, S.T.P., M.Si.
NIP. 197401021998022001
Lektor
Ainun Rohanah, S.T.P., M.Si.
197401021998022001
Lektor
Achwil Putra Munir, S.T.P., M.Si.
NIP. 197003121999031002
Lektor
Achwil Putra Munir, S.T.P., M.Si.
197003121999031002
Lektor
Dr. Dra. Ir. Chairani Hanum, M.S.
NIP. 196108311988032004
Lektor
Dr. Dra. Ir. Chairani Hanum, M.S.
196108311988032004
Lektor
Adian Rindang, S.T.P., M.Si.
NIP. 198704282015042001
Asisten Ahli
Adian Rindang, S.T.P., M.Si.
198704282015042001
Asisten Ahli
Delima Lailan Sari Nasution, S.T.P., M.Si.
NIP. 198807162018032001
Asisten Ahli
Nazif Ichwan, S.T.P., M.Si.
NIP. 198502172017061001
Asisten Ahli
Nazif Ichwan, S.T.P., M.Si.
198502172017061001
Asisten Ahli
Putri Chandra Ayu, S.T.P., M.Si.
NIP. 199310022018052001
Dosen
Biaya Pendidikan
Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem
Rp500.000 – Rp9.600.000
Uang Kuliah Tunggal (UKT) I - VIII
Rp0 – Rp60.400.000
Iuran Pengembangan Institusi (IPI) I - VIII (Khusus Jalur Mandiri)
Kurikulum
Semester 1
Mata Kuliah Semester Ganjil 1
Semester 2
Mata Kuliah Semester Genap 1
Semester 3
Mata Kuliah Semester Ganjil 2
Semester 4
Mata Kuliah Semester Genap 2
Semester 5
Mata Kuliah Semester Ganjil 2
Semester 6
Mata Kuliah Semester Genap 3
Semester 7
Mata Kuliah Semester Ganjil 4
Semester 8
Mata Kuliah Semester Genap 4
Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem
Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara
Cari tahu selengkapnya mengenai Fakultas Pertanian, Program Sarjana Teknik Pertanian dan Biosistem Universitas Sumatera Utara pada halaman web berikut ini